CONTOH PROROSAAL PENELITIAN
Bab
I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Kota
Padang Sidempuan merupakan salah satu dari 33 kabupaten kota di Sumatera Utara.
Kota Padang Sidempuan merupakan wilayah bagian selatan dari Sumatera Utara yang
mana memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah. Mengetahui Kota Padang
Sidempuan memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah, pemerintah setempat
menggenjot usaha dibidang perindustryan.Untuk membuat sebuah industry di
butuhkan upaya untuk mencegah terjadinya polusi.
Polusi
merupakan salah satu jenis masalah yang dapat merusak lingkungan. Polusi adalah
polutan yang menebar baik ke udara, tanah, air yang menyebab kan kerusakan pada
ekosistem tersebut. Normalnya Co2 di udara 0,035% apa bilah sudah melebihi 0,035% akan
menyebabkan maasalah yang cukup serius diantaranya terjadinya global warming
yang menyebabkan meningkatnya suhu
permukaan bumi yang dapat mencairkan es di kutub.
Sebab besarnya polusi yang disebabkan oleh
aktivitas perindustrian maka, penelitian ini menggunakan metode analisis dampak
masalah lingkungan AMDAL. Metode ini di dasarkan apasaja keadaan yang timbul
apabila prinsip wawasan lingkunga AMDAL di terapkan. Analisis dampak lingkungan (bahasa Inggris:Environmental impact assessment)
atau Analisis mengenai dampak lingkungan (di Indonesia, dikenal
dengan nama AMDAL) adalah kajian mengenai dampak besar dan penting suatu
usaha dan/atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan
keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan di Indonesia. AMDAL ini dibuat saat perencanaan suatu proyek yang
diperkirakan akan memberikan pengaruh terhadap lingkungan hidup di sekitarnya.
Yang dimaksud lingkungan hidup di sini adalah aspek abiotik, biotik dan
kultura( uu no 27 tahun 2012).
1.2 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini
adalah sebagai berikut.
1.
Untuk
bahan acuan pentingnya menjaga lingkungan.
2.
Untuk
mengetahui apa itu amdal.
3.
Untuk
mengetahui apa itu pembangunan berkelanjutan.
4.
Untuk
tugas Bahasa Indonesia.
1.3 Manfaat
Penelitian
1.
sebagai kajian ilmu yang dapat di kembangkan ke depanya.
2.
Sebagai sumbangan penpikiran kepada pemerintah setempat dalam upaya
mencegah kerusakan lingkungan.
Bab
II
Tinjauan Pustaka\
2.1 Kerusakan Lingkungan
Kerusakan lingkungan adalah deterioritas lingkungan dengan hilangnya sumberdaya
air, udara, tanah, kerusakan ekosistem dan punahnya fauna liar.(Bank Dunia 1
Mei 1998).
Kerusakan lingkunagn erat kaitanya dengan polusi, dan polutan, sebab
banyaknya polutan menyebabkan terjadinya polusi
2.2 Polusi
Polusi adalah
dimasukanya zat, energi, makluk hidup atu komponen lain kedalam seatu
lingkungan yang di lakukan oleh manusia sehingga aktivitaas dari lingkungan
tersebut menurun sampai pada tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan tidak
bisa digunakan untuk yang seharusnya. ( UU Rebpublik Indonesia 23 tahun 1997)
2.3 AMDAL
AMDAL adalah kajian
mengenai dampak besar dan penting untuk pengambilan keputusan suatu usaha
dan/atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi
proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan.(
PP No. 27 Tahun 1999)
Bab III
Metode Penelitian
3.1 Rancangan Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian langsung yang
dilakukan dilapangan denag mensurvei tenpat eksperimen serta menyiapkan
alat-alat dan bahan untuk pengukuran. Penelitian ini menggunakan metode
berwawasan lingkungan. Peralatanya aqorta. Alat ini portebel dang
pengopersianya sangat mudah. Data yang sudah didapat kakan diolah dengan software
Microsoft exel untuk mendapat hasil dari tingkat polusi.
3.2 Alat- alat Penelitian
Alat-alat yang akan di gunakan sebagai berikut.
1. Aqorta.
2. Baterai 254 vot.
3. GPS.
4. Zat kimia.
3.3 Prosedur
Penelitian
Persiapan
1. Mengaktifkan alat
aqorta.
2. Menandai lokasi
dengan GPS.
3. Menyusun skema di
software.
4. Menentukan jarak
dari P1, P2, P3.
Pengambilan Data
1. Alat aqorta dibuat dengan tian kea rah atas.
2. Mencata berapa
besar Co2 dari aqorta.
3. Mengukur luas
wilayah yang tercemar dengan GPS.
Bab IV
Biaya dan Jadwal
Kegiatan
A.
Anggaran
Kegiatan
No
|
Jenis pengeluaran
|
Biaya
|
1
|
Peralatan
|
Rp 17.000.000,00
|
2
|
biaya operator
|
Rp 5.000.000,00
|
3
|
Lain-lain
|
Rp 4.000.000,00
|
Total
|
|
Rp 26.000.000,00
|
B. Jadwal Kegiatan
NO
|
JENIS
KEGIATAN
|
BULAN
|
|||||||||||
1
|
2
|
||||||||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
||
1
|
KORDINASI
|
✓
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
2
|
PELAKSANAAN
|
|
✓
|
✓
|
✓
|
|
|
|
|
|
|
|
|
3
|
ANALISIS DATA
|
|
|
|
|
✓
|
✓
|
✓
|
✓
|
✓
|
✓
|
✓
|
|
4
|
PRESENTASI
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
✓
|
Daftar Pustaka
Glasson, J; Therivel, R; Chadwick A, Introduction
to Environmental Impact Assessment, (2005) Routledge, London https://id.wikipedia.org/wiki/Analisis_dampak_lingkungan
Carroll, B. and Turpin T. Environmental
impact assessment handbook, second edition(2009) Thomas Telford
Ltd, ISBN 978-0-7277-3509-6
Hanna, k; Environmental
Impact Assessment: Practice and Participation" (2009)Second edition,
Oxford
Ruddy, T. F./ L. M. Hilty (2008):
Impact assessment and policy learning in the European Commission. In: Environment
Impact Assessment Review 28: 2-3. 90-105 FEB, http://dx.doi.org/10.1016/j.eiar.2007.05.001
Bank dunia. Kerusakan lingkungan.
Artikel (online), (Glasson, J; Therivel, R; Chadwick A, Introduction to Environmental
Impact Assessment, (2005) Routledge,
Londonhttps://id.wikipedia.org/wiki/Analisis_dampak_lingkungan Carroll, B. and
Turpin T. Environmental impact assessment handbook, second edition(2009) Thomas
Telford Ltd, ISBN 978-0-7277-3509-6 Hanna, k; Environmental Impact Assessment:
Practice and Participation" (2009)Second edition, Oxford Ruddy, T. F./ L.
M. Hilty (2008): Impact assessment and policy learning in the European
Commission. In: Environment Impact Assessment Review 28: 2-3. 90-105 FEB, http://dx.doi.org/10.1016/j.eiar.2007.05.001), diakses 1 mei 1998
Comments
Post a Comment