Transmigrasi
Transmigrasi
Jenis-
jenis Transmigrasi
Transmigrasi
dilakukan oleh beberapa atau banyak orang dengan berbagai macam tujuan yang berbeda-beda.
Karena berbagai faktor yang berbeda inilah maka jenis-jenis transmigrasi juga
ada banyak. Berbagai jenis transmigrasi ini antara lain sebagai berikut:
1.
Transmigrasi lokal
Transmigrasi
lokal merupakan jenis transmigrasi yang pertama. Seperti namanya, yakni lokal,
maka transmigrasi ini dilakukan oleh orang-orang yang masih dalam satu wilayah.
Wilayah yang dimaksud ini adalah dalam lingkup propinsi. Sehingga dapat
dikatakan bahwa transmigrasi lokal merupakan jenis transmigrasi yang dilakukan
dari satu propinsi ke propinsi lainnya. Transmigrasi ini biasanya dilakukan
atas dukungan biaya dari departemen transmigrasi. Transmigrasi lokal ini bisa
juga dilakukan secara massal.
2.
Transmigrasi swakarya
Jenis
transmigrasi selanjutnya adalah transmigrasi swakarya. Transmigrasi swakarya
ini seperti sebuah transmigrasi yang bertujuan untuk memberikan pekerjaan
kepada transmigran. Jadi, transmigrasi swakarya merupakan jenis transmigrasi
yang merupakan program dari departemen transmigrasi yang berupa jaminan hidup
kepada transmigran selama beberapa bulan. Setelah itu maka transmigran akan
diberikan tanah untuk dapat diolah dan tanah itulah sebagai sumber dari
penghasilannya. Dengan kata lain maka transmigrasi ini akan bersifat menetap
bagi para transmigrannya.
3.
Transmigrasi sektoral
Berikutnya
adalah transmigrasi sektoral. Menurut pengertiannya maka transmigrasi sektoral
ini merupakan jenis transmigrasi yang dibedakan dari pembiayaannya.
Transmigrasi sektoral merupakan transmigrasi yang biayanya ditanggung bersama-sama
oleh para transmigran.
4.
Transmigrasi umum
Transmigrasi
umum merupakan salah satu jenis transmigrasi juga. Transmigrasi umum merupakan
jenis transmigrasi yang dilakukan karena adanya faktor-faktor pendorong yang
berasal dari daerah asal. Misalnya karena sulitnya memperoleh pekerjaan karena
sangat jarang ditemukan lapangan kerja, kemudian karena lahan sumber
daya alam pertanian yang
terlalu sempit sehingga membutuhkan pelebaran, hingga alasan pemerataan jumlah
penduduk. Biasanya berbagai faktor pendorong yang ada di daerah asal ini akan
membuat pemerintah mencanangkan program transmigrasi. Maka dengan adanya
transmigrasi umum ini penduduk atau transmigran bisa berangkat tanpa biaya
karena biayanya semua adalah tanggung jawab dari pemerintah.
5.
Transmigrasi keluarga
Salah
satu contoh dari transmigrasi mandiri adalah transmigrasi keluarga. Dikatakan
mandiri karena transmigrasi jenis ini biasanya tidak ditanggung oleh pemerintah
melainkan dibiayai sendiri. Transmigrasi keluarga merupakan transmigrasi yang
biayanya ditanggung oleh pihak keluarga yang tinggal di daerah transmigran atau
daerah yang dituju.
6.
Transmigrasi swakarsa atau transmigrasi spontan
Jenis
transmigrasi yang selanjutnya adalah transmigrasi swakarsa atau yang biasa
disebut sebagai transmigrasi spontan. Transmigrasi jenis ini merupakan
transmigrasi yang dilakukan dengan biaya sendiri, namun berdasarkan bimbingan
dan juga fasilitas yang diberikan oleh pemerintah. Nah, transmigrasi swakarsa
atau transmigrasi spontan inilah transmigrasi yang diharapkan oleh pemerintah.
Pemerintah mengharapkan supaya rakyatnya yang bertempat tinggal ditempat-
tempat yang terlalu ramai, kemudian mendapat kesadaran akan pentingnya
meninggalkan daerah yang terlalu padat tersebut dan beralih ke daerah baru yang
mana potensi alamnya perlu digali dan dikembangkan. Dengan demikian kemerataan
daerah dapat kita peroleh dengan mudah.
7.
Transmigrasi bedol desa
Jenis
transmigrasi yang terakhir adalah transmigrasi bedol desa. Transmigrasi bedol
desa merupakan salah satu contoh trasmigrasi massal. Disebut transmigrasi
massal karena pelaku atau transmigrannya ini adalah banyak atau lebih dari satu
orang. Dinamakan transmigrasi bedol desa apabila transmigrasi dilakukan oleh
orang-orang dari satu desa beserta dengan aparatur pemerintahan dari desa
tersebut. Sehingga perangkat dan warga masyarakatnya akan berada di tempat yang
baru tersebut. Biasanya transmigrasi bedol desa ini dilakukan oleh orang- orang
yang desanya terkena proyek dari pemerintah. Transmigrasi bedol desa ini
dilakukan dengan biaya dari pemerintah dan akan disediakan fasilitas oleh
pemerintah pula.
Itulah
beberapa jenis dari transmigrasi yang ada di Indonesia. Jenis-jenis
transmigrasi tersebut bisa dibedakan atas tujuan maupun biaya yang dikeluarkan
pada saat transmigrasi tersebut berlangsung. Transmigrasi merupakan program
dari pemerintah meskipun beberapa juga merupakan keinginan pribadi.
Transmigrasi tentunya dicanangkan oleh pemerintah untuk tujuan yang baik, namun
sayangnya banyak orang yang masih tidak menginginkan tansmigrasi, bahkan tidak
menanggapinya dengan serius mengenai program transmigrasi ini.
Comments
Post a Comment